MENGOPTIMALKAN PENDAMPINGAN AUDIT SERTIFIKASI NOMOR KONTROL VETERINER DI UNIT USAHA BUDIDAYA UNGGAS PETELUR

MENGOPTIMALKAN PENDAMPINGAN AUDIT SERTIFIKASI NOMOR KONTROL VETERINER DI UNIT USAHA BUDIDAYA UNGGAS PETELUR

Oleh : Drh. Andar Yuliani

Budidaya unggas petelur merupakan salah satu sektor penting dalam industri peternakan yang memberikan pasokan telur untuk konsumsi manusia. Untuk memastikan produk yang dihasilkan aman, berkualitas, dan memenuhi standar keamanan pangan, sertifikasi nomor kontrol veteriner menjadi kunci dalam proses produksi unggas petelur. Dalam artikel ini, kita akan membahas mengenai pentingnya pendampingan audit sertifikasi nomor kontrol veteriner di unit usaha budidaya unggas petelur dan langkah-langkah untuk mengoptimalkannya.

Pentingnya Sertifikasi Nomor Kontrol Veteriner.

Sertifikasi nomor kontrol veteriner adalah proses penilaian independen yang dilakukan oleh pihak eksternal terhadap unit usaha budidaya unggas petelur. Tujuan utama dari sertifikasi ini adalah untuk memastikan bahwa unit usaha tersebut memenuhi standar sanitasi, kesejahteraan hewan, dan keamanan pangan yang ditetapkan. Dengan memiliki sertifikasi nomor kontrol veteriner, unit usaha budidaya unggas petelur dapat memperoleh kepercayaan konsumen, membuka akses pasar yang lebih luas, serta memastikan keberlanjutan usaha jangka panjang

Langkah-langkah Pendampingan Audit Sertifikasi NKV

  1. Pemahaman Standar dan Persyaratan: Unit usaha budidaya unggas petelur harus memahami dengan baik standar dan persyaratan yang diterapkan dalam sertifikasi nomor kontrol veteriner. Ini meliputi aspek-aspek seperti sanitasi kandang, kesehatan hewan, manajemen limbah, kebersihan pakan, dan lain-lain.
  2. Penilaian Awal: Sebelum audit sertifikasi, lakukan penilaian awal internal untuk mengidentifikasi area-area yang perlu ditingkatkan. Ini melibatkan pengecekan infrastruktur, prosedur operasional, dan dokumentasi yang diperlukan.
  3. Penyiapan Dokumentasi: Persiapkan semua dokumen yang diperlukan untuk audit sertifikasi. Ini termasuk catatan kesehatan hewan, rencana manajemen limbah, bukti pelatihan karyawan, dan dokumen-dokumen lain yang mendukung kepatuhan terhadap standar.
  4. Pelatihan Karyawan: Pastikan seluruh karyawan terlibat dalam produksi unggas petelur mendapatkan pelatihan yang memadai terkait praktik-praktik yang sesuai dengan standar sertifikasi. Mereka harus memahami pentingnya menjaga sanitasi, kesejahteraan hewan, dan keamanan pangan
  5. Penerapan Tindakan Perbaikan: Jika penilaian awal menemukan area-area yang perlu ditingkatkan, segera lakukan tindakan perbaikan. Ini mungkin melibatkan perbaikan infrastruktur, pengoptimalan prosedur operasional, pengujian laboratorium atau pelatihan lanjutan.
  6. Audit Eksternal: Audit sertifikasi akan dilakukan oleh auditor Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur. Tim Audit akan mengevaluasi kesesuaian unit usaha dengan standar yang ditetapkan dan memutuskan apakah sertifikasi nantinya diberikan kepada unit usaha pemohon.
  7. Tindak Lanjut: Setelah audit, lakukan tindak lanjut terhadap rekomendasi atau catatan yang diberikan oleh auditor. Hal ini penting untuk memastikan kepatuhan terus-menerus terhadap standar sertifikasi

Manfaat Unit Usaha Melakukan Sertifikasi Nomor Kontrol Veteriner :

  1. Meningkatkan Kepercayaan Konsumen : Sertifikasi nomor kontrol veteriner meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap produk telur yang dihasilkan, karena mereka tahu produk tersebut memenuhi standar keamanan dan kualitas yang ketat.
  2. Akses ke Pasar yang Lebih Luas : Banyak pasar dan perusahaan memerlukan sertifikasi sebagai syarat untuk berbisnis. Dengan memiliki sertifikasi, unit usaha dapat mengakses peluang pasar yang lebih luas.
  3. Peningkatan Kesejahteraan Hewan : Sertifikasi juga melibatkan aspek kesejahteraan hewan. Dengan menerapkan praktik yang baik, unit usaha membantu memastikan bahwa unggas petelur diperlakukan dengan baik dan nyaman.

 

 

Keberlanjutan Usaha

Dengan memenuhi standar sertifikasi, unit usaha dapat meningkatkan keberlanjutan operasionalnya. Kepatuhan terhadap standar membantu mencegah masalah kesehatan hewan atau kontaminasi yang dapat merugikan bisnis. Dalam rangka memastikan bahwa unit usaha budidaya unggas petelur memenuhi standar sertifikasi nomor kontrol veteriner, pendampingan audit menjadi langkah penting yang harus diterapkan. Dengan pemahaman yang baik terhadap persyaratan, persiapan yang matang, dan komitmen terus-menerus terhadap perbaikan, unit usaha dapat berhasil mendapatkan dan mempertahankan sertifikasi, yang pada akhirnya akan mendukung pertumbuhan dan keberlanjutan usaha. (Drh. Andar Yuliani)